Jeda


Dalam keluguan jiwa
Lalu rapuhnya jiwa lainnya
Tanya menyapa, bagaimana dengan jiwa-jiwa yang lupa 
Lalu dalam menyapa, bagaimana dengan yang alpa
Barangkali aku alpa itu maka sapalah

Jeda

Jika itu yang dibutuhkan
Barangkali sibuknya jiwa dan kehidupan
Tak ada kata tuk sepakat cukup sikap

Tak ada lagi keluh
Cukup penyembuh
Apakah demikian
Juang